Senin, 30 Desember 2013

Dampak Negatif Tidur Terlalu Malam

Berhati-hatilah bagi anda yang suka tidur terlalu malam, karena dengan kebiasaan tidur terlalu malam itu dapat menyebabkan kanker hati. Selain itu, tidur terlalu malam pun dapat menyebabkan timbulnya diabetes dan penyakit jantung. Profesor Philippe Froguel dari Imperial College London mengatakan, " Kontrol gula darah adalah salah satu dari banyaknya proses yang diatur oleh jam biologis tubuh." Salah satu jam biologis itu adalah tidur, dan terganggunya proses tidur itu akan berdampak pada kontrol gula darah. 

Penelitian baru terkait kebiasaan tidur yang digelar beberapa waktu lamanya akan menunjukkan bahwa gejala diabetes sudah muncul saat mengalami gangguan tidur selama 3x berturut-turut. Dan hasil penelitian ini pun telah dipublikasikan oleh Nature Genestics yang diberitakan oleh Daily Mail. Nature Genestics telah melakukan penelitian ini terhadap 20 ribu pekerja shift malam, dan dari hasil penelitian ini terbukti untuk pekerja shift malam rentan terhadap penyakit diabetes dan penyakit jantung. Peneliti ini telah menemukan 4 varian gen yang beresiko terkena diabetes maupun penyakit jantung.

Berikut adalah penjelasan singkat tentang tidur terlalu malam dengan kerusakan hati :


  • Pada malam hari ketika jam 9-11 => pembuangan zat-zat tidak berguna atau menjadi beracun (de-toxin) dibagian sistem antibodi (kelenjar getah bening). Selama durasi waktu itu seharusnya dilalui dengan suasana yang tenang atau bisa dengan mendengarkan musik.
  • Pada malam hari dari jam 11 - jam 1 dini hari => saat proses de-toxin dibagian pada hati, maka harus berlangsung dalam kondisi tidur pulas. 
  • Ketika dini hari pada jam 1-3 => proses de-toxin dibagian empedu juga berlangsung keadaan tidur
  • Pada dini hari ketika jam 3-5 => de-toxin ada dibagian paru-paru. Dan sebab itu akan terjadi batuk yang hebat bagi penderita batuk selama durasi waktu itu. karena proses pembersihan de-toxin telah mencapai saluran pernafasan, maka tidak perlu untuk minum obat batuk agar tidak merintangi proses pembuangan kotoran. 
  • Pada pagi hari jam 5-7 => de-toxin ada pada bagian usus besar, harus melakukan buang air kecil maupun besar.
  • Pagi hari pada jam 7-9 => waktu penyerapan gizi makanan bagi usus kecil, maka harus selalu makan pada pagi hari.


Tidur terlalu malam itu dan bangun terlalu siang akan mengacaukan proses pembuangan zat-zat yang tidak berguna. Dan selain itu, dari tengah malam sampai pukul 4 dini hari adalah waktu bagi sumsum tulang belakang berfungsi untuk memproduksi darah. Maka dari itu mulai dari sekarang dan seterusnya anda harus tidur yang cukup dan tidak tidur terlalu malam dan jangan sesekali anda begadang untuk hal yang tidak bermanfaat. 

Jumat, 13 Desember 2013

Gejala Penyakit Maag, Penyebab dan Cara Pengobatan

Penyakit maag atau gastritis, dikenal juga dengan istilah tukak lambung, bukan merupakan penyakit tunggal. Sakit maag mengacu pada beberapa kondisi yang menyebabkan peradangan pada lambung. Biasanya, peradangan tersebut merupakan akibat dari infeksi oleh bakteri Helicobacter pylori yang mengakibatkan luka di lambung. Akan tetapi, ada juga faktor lain yang bisa memicu maag seperti seperti Stres, pola hidup tak sehat dan pola makan yang tidak teratur.Secara medis, sakit maag atau gastritis didefinisikan sebagai kumpulan gejala (sindrom) rasa sakit atau rasa tidak nyaman di ulu hati, saluran cerna bagian atas dan organ sekitar. Gejala yang menyertai antara lain rasa mual, kembung, cepat kenyang, kurang nafsu makan, bahkan hingga muntah dan diare.Penyakit maag bisa dikelompokkan menjadi dua, yaitu sakit maag fungsional dan sakit maag organik. Berikut penjelasannya:
1. Sakit maag fungsional,
yaitu sakit maag yang jika dilakukan pemeriksaan lebih lanjut dengan diteropong saluran cerna bagian atas (endoskopi) tidak didapati kelainan secara anatomis.

2. Sakit maag organik,
yang jika diperiksa dengan endoskopi akan didapatkan kelainan secara anatomi. Misalnya luka pada lambung dan usus dua belas jari, polip pada kerongkongan dan lambung serta kanker pada organ pencernaan tersebut.Penyakit maag juga memiliki beberapa tahapan dari mulai ringan hingga akut. Dan jika dibiarkan terus-menerus tanpa pengobatan, bisa mengarah kepada kanker lambung. Berikut ini beberapa tahapan dalam penyakit maag:
1. Maag ringan
Maag ringan masih tergolong tahap ringan dimana biasanya setiap orang sudah berada di tahap ini, jika dilakukan pemeriksaan akan terlihat asam lambung berlebih di bagian dinding.

2. Maag sedang
Maag pada tahap ini sudah menyebabkan nyeri, sakit dan mual yang menyakitkan.

3. Maag kronis
Maag kronis adalah maag yang sudah parah intensitasnya di bandingkan maag sedang, kemungkinan terjadi peradangan atau luka pada mukosa lambung.

4. Maag Akut

Adalah kondisi lambung yang sudah parah, dapat terjadi karena terdapat borok, infeksi pada lambung, maupun infeksi mikroorganisme
merugikan yaitu Helycobacter Pylori.

5. Kanker lambung
Ini sudah merupakan tahap yang sangat berbahaya dan perlu segera mendapatkan penanganan medis.

Gejala Penyakit Maag


1. Rasa nyeri seperti terbakar menjadi tanda yang paling umum dari tukak lambung. Rasa sakit dari ulkus peptikum itu dirasakan dari tulang dada hingga ke pusar Anda. Rasa sakit bisa berlangsung beberapa menit atau beberapa jam serta bisa datang dan pergi begitu saja. Serangan ini akan menjadi lebih buruk pada malam hari atau saat perut Anda kosong. Anda bisa mencari bantuan dengan makan makanan tertentu atau meminum obat yang bisa mengurangi asam dalam perut.
2. Muntah darah dan asam dari perut merupakan tanda pasti dari ulkus lambung. Jika sampai seperti ini Anda harus segera periksa ke dokter.
3. Mual dan muntah menjadi tanda maag. Muntah sering terjadi untuk meringankan rasa mual yang dialami penderita tukak lambung.
4. Lihatlah kotoran Anda. Tinja penderita tukak lambung bisa berwarna hitam atau seperti berdarah. Beritahu ke dokter Anda. Maag yang berdarah dan tidak diobati bisa menyebabkan anemia dan komplikasi lainnya.

Makanan Penyebab Penyakit Maag


Berikut ini beberapa jenis makanan yang dapat menyebabkan sakit maag seperti yang disampaikan oleh ahli Otolaryngology dari New York:
1. Cokelat
Kandungan kakao, kafein, dan stimulan lain, seperti theobromine, dapat menyebabkan kadar asam di lambung meningkat. Selain itu, cokelat juga banyak mengandung lemak, sementara lemak juga dapat berpengaruh pada asam lambung.
2. Minuman bersoda
Minuman yang mengandung soda atau berkarbonasi adalah salah satu penyebab utama gangguan pada lambung. Pasalnya, minuman jenis ini sifatnya sangat asam, ditambah lagi dengan efek karbonasi yang bisa membuat perut jadi kembung sehingga dapat membuat kondisi jadi makin tidak nyaman.

3. Makanan yang digoreng
Suka makan gorengan? Sebaiknya Anda tahu bahwa makanan ini juga bisa berpengaruh pada asam lambung karena kandungan lemaknya yang tinggi. Selain itu, hobi makan gorengan juga kerap menimbulkan gangguan heartburn, yaitu rasa nyeri terdapat di ulu hati.

4. Minuman beralkohol
Konsumsi bir, minuman keras, dan wine dapat berpengaruh terhadap naiknya asam lambung. Ada beberapa jenis minuman alkohol yang sifatnya memang tidak terlalu asam, tetapi para ahli menyatakan bahwa alkohol dapat melemaskan saluran di bagian bawah esofagus (yang berhubungan dengan area perut), dan ini dapat menyebabkan naiknya asam lambung.

5. Produk olahan susu yang tinggi lemak
Makanan tinggi lemak dapat meningkatkan kadar asam lambung. Sementara, produk olahan susu sendiri sebenarnya sudah bersifat asam. Jadi, ada baiknya Anda mulai berhenti mengonsumsi mentega atau susu yang tinggi lemak apabila sering mengalami gangguan lambung. Atau setidaknya, beralihlah ke yang tanpa lemak.
6. Daging yang berlemak Selain kandungan lemaknya yang tinggi, daging sapi, kambing, ataupun domba dapat bertahan lama di dalam perut serta meningkatkan kemungkinan naiknya asam lambung. Oleh karenanya, lebih baik Anda kurangi konsumsinya hingga hanya seminggu sekali. Beralihlah juga ke pilihan daging yang tanpa lemak.
7. KafeinKebiasaan minum kopi yang berlebihan setiap harinya dapat berkontribusi terhadap gangguan lambung. Untuk itu, ada baiknya Anda mengurangi konsumsi kopi, atau beralih ke teh.

Cara Mengobati Penyakit Maag


Meski maag tidak dapat sembuh total, karena bisa sewaktu-waktu kambuh kembali, namun maag dapat diatasi. Selain dengan pengobatan menggunakan obat farmasi, penyembuhan sakit maag juga bisa dengan menggunakan tanaman obat. Berikut ini ramuan tradisional untuk mengobati sakit maag:
1. Kunyit
Sifat-sifat kunyit yang dapat menyembuhkan luka sudah dilaporkan sejak tahun 1953. Studi kasus untuk sakit perut akibat tukak lambung, setelah 12 minggu pengobatan, 88% pasien yang menerima pil kunyit (3 pil, yang setara dengan 4 g) memperlihatkan perbaikan dan satu kasus tersembuhkan.
Caranya: diperlukan 2 jari tangan kunyit. Dikupas dan dibersihkan, diparut, dan ditambah air matang. Setelah itu, diperas melalui kain bersih. Hasilnya didiamkan dan diambil airnya. Dalam sehari diminum 2 kali, masing-masing satu ramuan. Meminumnya pagi sebelum makan dan malam sebelum tidur.
2. Lidah buaya (Aloe vera)
Aloenin dan Magnesiun laktat dalam daun lidah buaya yang diidentifikasikan dapat menghambat sekresi asam lambung.
Caranya: Gel segar dari sekitar 1 lembar daun lidah buaya, diminum untuk sekali minum. Dalam sehari perlu meminumnya sebanyak 2 kali. Untuk memperbaiki rasa gel bisa diberi madu secukupnya. Ibu hamil sebaiknya tidak mengkonsumsi ramuan ini.
3. Kemangi hutan / Lampes (Ocimum sanctum)
Kemangi hutan berupa terna atau perdu bercabang banyak setinggi 0,30 – 1,50 m. Dapat ditemui di seluruh Jawa dari dataran rendah.
Caranya: sebagai obat tukak lambung dianjurkan untuk mengkonsumsi daun segar kemangi hutan (lampes) sebagai lalap setiap hari.

5. Kencur (Kaempferia galanga)
Caranya: 1 jari rimpangnya. Rimpang dicuci bersih dikupas dan dikunyah dengan garam seperlunya. Sesudah halus dikunyah, kencur ditelan, disusul dengan minum air hangat. Ini dilakukan 3 kali dalam sehari.
6. Cincau (Cylea barbata)
Caranya: 1 genggam daun cincau (kira-kira 80 gram berat basah). Daun dicuci lalu digiling halus. Lalu diremas dengan air masak seperlunya dan disaring, diberi air kapur sirih seperlunya agar lekas menjadi kental. Setelah menggumpal dimakan dengan air gula atau sirup. Dalam sehari cara ini dilakukan 3 kali, masing-masing dengan gelas ukuran kira-kira 200 cc.

Beberapa gejala sakit maag hampir mirip dengan penyakit tipes. Penderita tipes akan mengalami sakit perut di sebelah kiri, di mana terdapat usus 12 jari yang mengalami infeksi. Sedangkan pada penderita maag, rasa sakit terasa di perut bagian atas atau ulu hati. Semoga bermanfaat dan jaga selalu kesehatan Anda


Senin, 09 Desember 2013

Penyebab Amarah Dalam Kehidupan Modern

Kehidupan modern memberikan kecukupan dalam kebutuhan dasar kita tetapi juga membuat kita menjadi lebih mudah marah, demikian diungkapkan psikolog dari University of Central Lancashire.

Dr. Sandi Mann, sang psikolog, mengatakan bahwa sikap agresi sesekali diperlukan untuk survival (bertahan hidup) tetapi jika tidak digunakan sesuai tujuan maka hal tersebut menyebabkan masalah. Menurut dia, kemarahan yang merupakan kunci untuk bertahan hidup telah berubah menjadi target dari gangguan-gangguan yang tidak penting. Gaya hidup nyaman yang kita rasakan telah menyebabkan kita berharap bahwa segala sesuatu harus sempurna. Jika tidak, kita akan menjadi cepat marah seperti anak-anak. 

Menurut laporan di The Telegraph, energi dan semangat yang tadinya berfokus pada kebutuhan dasar manusia untuk bertahan hidup seperti mendapatkan makanan dan tempat tinggal, menjadi tidak fokus dan kebutuhan sekunder di abad 21 ini. Hal ini dikarenakan orang sudah terpenuhi kebutuhannya dan meninggalkan motivasi untuk kebutuhan dasar tanpa alasan yang tepat. 

Akibatnya manusia berevolusi menjadi pemarah dalam beberapa situasi karena emosi memotivasi kita untuk menginginkan sesuatu. Sebagai contoh, merasa lapar membuat kita marah karena meningkatkan level serotonin, yang tadinya memang mengharuskan kita untuk mencari makanan.

Dr Mann mengatakan bahwa kemarahan bisa diatasi dengan melawan ketidaknyamanan itu dengan sebuah pertanyaan apakah insiden ini mengancam survival kita? Jika tidak, maka seharusnya kita mengendalikan kemarahan kita.

Berikut adalah 10 alasan yang membuat kita menjadi cepat marah :
1. Antrean panjang ke dokter
2. Kemacetan lalu-lintas
3. Bus yang penuh
4. Teman yang bercanda mengenai hal-hal yang sensitif
5. Teman yang tidak membayar utang mereka kepada Anda
6. Disalahkan secara keliru
7. Harus membersihkan situasi berantakan yang disebabkan orang lain
8. Harus menunggu lama dalam antrean saat mau menelpon
9. Diberi arah/petunjuk yang keliru
10. Kehilangan barang atau uang

Jumat, 22 November 2013

Mitos dan Fakta Tentang Protein



Protein
 adalah penyusun kurang lebih 50% berat kering organisme.Protein bukan hanya sekedaar bahan simpanan atau baha struktural,seperti karbohidrat dan lemak.Tetapi juga berperan penting dalam fungsi kehidupan.Ada yang bilang protein dibutuhkan otot untuk tumbuh dan berkembang. Namun ada juga yang berpendapat, makan protein secara berlebihan tidak membantu membangun dan memperkuat otot. Otot hanya bisa dibentuk jadi besar melalui latihan yang intensif. Semua antara isapan jempol dan acungan jempol. Cek dulu kebenaranya. 
Mitos: Banyak makan protein lebih cepat membangun otot.
Fakta: Protein adalah zat gizi utama untuk membangun otot, namun juga berfungsi sebagai penghasil energi. Jika dikonsumsi lebih banyak dari yang dibutuhkan, maka kelebihan protein akan disimpan dalam bentuk lemak tubuh. Bukan otot yang tambah besar tetapi badan jadi gemuk. 
Mitos: Tubuh yang ideal memerlukan lebih banyak protein.
Fakta: Tubuh hanya butuh 50 s/d 80 gram protein per hari. Riset membuktikan bahwa kebutuhan protein tidak meningkat secara mencolok saat berolahraga. Latihan justru akan menghabiskan glikogen, bukan protein.
Mitos: Makanan sumber protein adalah makanan terbaik sebelum berlatih.
Fakta: Protein adalah zat gizi yang lebih cepat dicerna ketimbang lemak, namun lebih lama dicerna dibanding karbohidrat. Jika sebelumnya Anda mengonsumsi makanan sumber protein, saat berlatih dikhawatirkan masih ada makanan di lambung yang dapat menyebabkan oksigen tubuh berada di sekitar lambung, sehingga hasil latihan tidak maksimal. Jadi makanan berprotein bukanlah sebagai sumber energi terbaik yang diperlukan saat berlatih.
Mitos: Telur mentah atau yang setengah matang berkhasiat untuk pembentukan otot.
Fakta: Telur mentah atau yang setengah matang merupakan telur yang belum siap untuk dicerna karena ikatan proteinnya masih begitu kuat sehingga sulit dipecah menjadi asam amino. Pembentukan otot sendiri mesti didukung oleh ketersediaan asam amino. Waspadai juga adanya bakteri pada makanan yang mentah atau setengah matang yang jadi penyebab munculnya berbagai penyakit - seperti tifus dan flu burung.
Mitos: Telur adalah sumber protein terbaik.
Fakta: Putih telur memang mengandung protein, namun kuning telur selain mengandung protein juga mengandung kolesterol dan lemak. Mengonsumsi telur dalam jumlah berlebihan akan meningkatkan kadar kolesterol dalam tubuh sehingga memicu munculnya penyakit jantung dan pembuluh darah.
Mitos: Terlalu banyak konsumsi protein akan merusak ginjal
Fakta: Konsumsi protein berlebih yang tidak dibarengi dengan latihan otot dan konsumsi air putih yang cukup, dapat mempengaruhi kesehatan ginjal. Sesuaikan kebutuhan protein dengan intensitas latihan yang Anda lakukan.
Mitos: Susu tinggi protein baik dikonsumsi untuk pembentukan otot tubuh.
Fakta: Selain mengandung protein tinggi, produk susu yang diperuntukkan untuk membangun otot juga mengandung kreatinin yang tinggi. Protein yang berlebihan dapat mempengaruhi kesehatan ginjal, sedangkan kreatinin tinggi selain merangsang pertumbuhan otot, juga dapat menambah berat badan dan meningkatkan retensi cairan. Untuk itu sesuaikan dengan  latihan yang sedang dilakukan.
Mitos: Suplemen protein diperlukan untuk pertumbuhan otot maksimal.
Fakta: Suplemen protein dibutuhkan jika Anda tidak mampu memenuhi kebutuhan protein dari makanan alami. Konsumsi suplemen tanpa disertai pola makan dan latihan yang tepat tidak akan menghasilkan manfaat yang berarti. Suplemen hanya berperan memaksimalkan apa yang telah Anda perjuangkan melalui pola makan dan latihan.
Mitos: Protein hewani lebih baik daripada protein nabati.
Fakta: Protein hewani memang mempunyai nilai biologis tinggi, namun kualitas protein juga ditentukan oleh jenis asam amino yang dikandungnya. Tidak ada jenis sumber protein yang punya kandungan asam amino lengkap. Asam amino lengkap hanya diperoleh dengan cara mengonsumsi makanan sumber protein yang bervariasi, dari hewani maupun atau nabati.
Mitos: Protein bikin gemuk
Fakta: Banyak makanan sumber protein yang mengandung lemak tinggi. Sebelum makan usahakan untuk menghilangkan kandungan lemaknya dulu. Misalnya mengonsumsi ayam tanpa kulit, mengonsumsi daging dengan membuang lemak-lemak dipermukaannya. Kurangi asupan karbohidrat jika asupan protein tinggi dan tingkatkan intensitas latihannya.





Selasa, 19 November 2013

Penyebabnya Berat Badan Tak Turun Meskipun Sudah Diet

Penurunan berat badan meskipun sedikit bisa memberikan pengaruh positif terhadap komitmen seseorang menjalani program diet. Lantas apa yang mungkin bisa menjadi penyebab berat badan tak juga turun meskipun sudah berusaha diet?
1. Terlalu banyak mengonsumsi makanan sehat
Meskipun kacang-kacangan, alpukat, roti gandum dan minyak zaitun tergolong dalam makanan sehat, namun mereka tetap mengandung kalori. Mengonsumsinya memang akan memberikan manfaat sehat, tetapi ingat bahwa Anda masih tetap perlu membatasi konsumsinya.
2. Melewatkan sarapan
Melewatkan sarapan akan membuat tubuh Anda 'bertahan' pada lemak. Orang yang sarapan secara teratur lebih berpotensi untuk bisa menurunkan berat badan. Jadi, pastikan Anda menyempatkan diri untuk sarapan setiap pagi untuk meningkatkan metabolisme tubuh.
3. Tidak mengontrol porsi
Kontrol porsi adalah salah satu kunci penting untuk mendapatkan diet yang seimbang. Itulah sebabnya mengapa penting untuk membiasakan diri menghitung kalori dan membatasi diri jika memang makanan yang Anda makan sudah cukup. Jangan memaksakan diri tetap makan meskipun Anda sudah merasa cukup kenyang.
4. Makan sambil berdiri
Makan sambil berdiri merupakan salah satu cara makan yang tidak sehat. Usahakan untuk menyediakan waktu khusus untuk makan dan lakukan sambil duduk sampai makanan tersebut habis.
5. Tidak cukup tidur
Jika Anda sedang dalam usaha penurunan berat badan, maka cukup tidur setidaknya tujuh jam setiap malam adalah mutlak. Istirahat dan tidur akan membantu memulihkan energi dalam tubuh, sehingga melewatkannya akan mempengaruhi kemampuan tubuh Anda untuk mengontrol nafsu makan.
6. 'Memanjakan' diri dengan makanan rendah lemak
Hati-hati, kemasan makanan berkalori rendah dan makanan rendah lemak (low fat food) bisa menipu. Sebab faktanya mereka juga mengandung bahan kimia tambahan seperti gula atau sodium ekstra. Tak hanya kurang bergizi, makanan jenis ini pada akhirnya membuat Anda menjadi makan dengan porsi yang justru lebih banyak.
7. Kurang makan sayuran
Lima sampai tujuh porsi harian buah dan sayuran sangat penting untuk semua orang. Serat yang banyak terkandung di dalamnya akan membuat tubuh merasa kenyang lebih lama, sehingga akan lebih terasa manfaatnya pada mereka yang sedang berusaha menurunkan berat badan.






Senin, 04 November 2013

Cara Makan Sehat



Jika sudah terlanjur menjadi kebiasaan, cara makan yang tidak sehat akan sulit diubah. Karena itu, untuk mencegah kegemukan dan berbagai komplikasinya, cara makan yang sehat berikut ini harus mulai dibiasakan sejak masih anak-anak.

Beberapa mitos yang salah sering memicu kebiasaan atau pola makan yang tidak sehat pada anak-anak. Salah satu contohnya adalah banyak orangtua menganggap sarapan sebelum berangkat sekolah tidak penting karena bisa bikin anak-anak cepat gemuk.

Tidak ada penelitian yang membuktikan bahwa sarapan bikin gemuk. Justru dengan sarapan, konsentrasi anak di sekolah lebih bagus sehingga prestasi belajarnya meningkat.

Pola makan yang benar dan sehat untuk anak menurut Dr Tati, demikian ia biasa disapa, adalah sebagai berikut.

1. Jadwal makan yang teratur
Sejak kecil, anak harus dibiasakan untuk makan sebelum merasa lapar dan berhenti sebelum benar-benar kenyang. Jadwal makan sebisa mungkin harus teratur dan jangan melewatkan jadwal makan terutama makan pagi.

2. Makan porsi kecil namun sering
Hindari makan dalam porsi berlebihan, karena akan membebani sistem pencernaan dan bisa memicu gangguan metabolisme. Pola makan yang lebih sehat adalah makan sedikit-sedikit tetapi sering.

3. Hindari makan sambil beraktivitas
Seperti ketika sedang belajar, anak-anak juga harus menjaga konsentrasi saat makan. Usahakan tidak makan sambil nonton TV, membaca buku atau bercanda dengan teman-teman karena hal itu bisa rasa lapar cepat datang kembali

4. Makanan harus dikunyah sempurna
Pada dasarnya, mengunyah makanan merupakan proses pencernaan fisik yang masih akan dilanjutkan dengan pencernaan kimiawi oleh enzim-enzim di lambung dan usus. Jangan terburu-buru, karena pencernaan fisik yang sempurna di mulut akan sangat meringankan kerja enzim.

5. Imbangi dengan olahraga dan aktivitas fisik
Kegemukan pada anak dipicu oleh ketidakseimbangan antara asupan kalori dalam makanan dengan pembakarannya melalui aktivitas fisik. Makin banyak porsi makan, olahraga atau permainan fisik harus ditingkatkan sedangkan nonton TV dan bermain video game harus dikurangi.

Sementara untuk snack atau makanan ringan, Dr Tati menganjurkan agar tidak mengonsumsi jenis makanan yang banyak mengandung kalori, garam dan lemak. Ketiga komponen ini bisa memicu berbagai penyakit seperti obesitas, tekanan darah tinggi, penyakit jantung, kanker dan diabetes.

Burger dan gorengan tidak dianjurkan karena tinggi lemak dan kalori, sementara yang lebih sehat adalah buah, roti gandum dan kacang-kacangan. Susu juga sehat, namun harus dipilih yang rendah lemak dan laktosa agar tidak menyebabkan kegemukan.

"Hasil riset kami menunjukkan bahwa salah satu sumber utama asupan gula berlebih pada anak adalah susu," ungkap Dr Tati dalam acara parenting classbertema Memilih Jajanan Anak dan Nutrisi yang Sehat,

Senin, 21 Oktober 2013

Kualitas Tidur dan Waktu Tidur Edial

Benarkah kualitas tidur yang baik itu harus delapan jam sehari? Belum tentu. Masih ada beberapa mitos seputar tidur yang keliru tapi banyak dipercaya orang. Agar mendapatkan tidur berkualitas dan terhindari dari mitos tidak jelas yang bisa merugikan kesehatan tubuh, ini lima mitos seputar tidur yang perlu Anda ketahui faktanya, seperti dikutip dari Huffington Post.
Kualitas Tidur
1. Setiap Orang Perlu Tidur 8 Jam Sehari
Kebutuhan jam tidur setiap orang bisa berbeda-beda. Beberapa orang perlu lebih dari delapan jam dan sebagian lagi mungkin kurang dari itu. Jadi, bagaimana mengetahui apakah jam tidur kita sudah cukup atau belum? Menurut Robert Oexman, D.C. direktur Sleep to Live Institute, salah satu tanda Anda kekurangan tidur apabila langsung terlelap begitu naik ke tempat tidur.Pada orang yang siklus tidurnya normal, baru akan tertidur setelah 15 menit berbaring. Namun perlu diwaspadai bila Anda tidur kurang dari 5 jam sehari karena bisa meningkatkan risiko stroke, kerusakan tulang dan nyeri pada jantung.

2. Lebih Banyak Tidur, Semakin Bagus
Terlalu banyak tidur sama bahayanya dengan kekurangan tidur. Dijelaskan Michael A. Grandner, Ph.D., insinyur psikiatri dan anggota Behavioral Sleep Medicine program di University of Pennsylvania, orang yang tidur selama sembilan jam atau lebih di malam hari juga bisa mengalami gangguan kesehatan. Gangguannya bisa pusing, sakit kepala atau tubuh lemas.

3. Kurang Tidur di Hari Kerja Bisa Diganti Saat Weekend
Banyak orang yang memanfaatkan akhir pekan untuk tidur sepuasnya karena ingin mengganti kekurangan tidur di hari kerja. Faktanya, kekurangan tidur dalam sehari tidak bisa digantikan dengan hari lain. Jika kebiasaan ini terus dilakukan, efek jangka panjangnya kurang baik bagi tubuh. Usahakan selalu tidur secara teratur. Tetaplah tidur sesuai jadwal meskipun di hari libur.
4. Jika Tak Bisa Tidur, Berbaring Saja di Kasur
Berbaring di kasur, berharap mata bisa terpejam dengan sendirinya adalah cara yang buruk untuk tertidur lelap. "Berbaring di tempat tidur dan bertanya-tanya kenapa Anda tidak juga terlelap akan meningkatkan kecemasan dan justru membuat Anda lebih sulit tidur," jelas Michael Decker, Ph.D., profesor di Georgia State University dan juru bicara American Academy of Sleep Medicine.
Akan lebih baik jika Anda beranjak dan melakukan sesuatu yang bisa membantu lebih cepat tidur. Perubahan suasana bisa membantu Anda menghindari stres, selama ruangan itu tidak terlalu terang atau berisik. Setengah jam kemudian, coba kembali lagi ke kamar untuk tidur.
5. Mendengkur Hanya Ganggu Orang Tidur Tapi Tidak Berbahaya
Mendengkur tidak hanya mengganggu orang yang tidur di sebelah Anda, tapi juga berbahaya bagi kesehatan. Menurut spesialis yang menangani masalah mendengkur Daniel P. Slaughter, masalah tersebut dapat mengganggu sistem pernafasan selama tidur dan dapat meningkatkan penyebab penyakit jantung.
 Waktu Tidur Edial 
Ternyata, berbahaya tidur 8 jam semalam. Orang dewasa yang tidur 8 jam atau lebih (atau kurang dari waktu ideal) dalam semalam, meninggal dalam usia yang lebih muda daripada mereka yang tidur hanya 6 atau 7 jam dalam semalam, dan ini sudah dibuktikan oleh Profesor Daniel Kripke dari Universitas California pada tahun 2004.Terdapat bukti bahwa gajah yang terkenal panjang umur tidur hanya 2 jam sehari, sedangkan koala yang tidurnya 20 jam sehari hanya menghabiskan hidupnya selama 10 tahun, tetapi kekurangan tidur juga membahayakan terhadap ingatan dan hilanganya IQ dan kemampuan bernalar untuk sementara.
Rata-rata orang memerlukan waktu 7 menit untuk jatuh tertidur. Orang tidur yang sehat dan normal terbangun antara 15 dan 35 kali setiap malam.
40% penyebab kecelakaan kendaraan bermotor di Indonesia adalah pengemudi yang jatuh tertidur. Cara terbaik untuk menghentikan kejadian ini adalah dengan menyelipkan sejumput rambut atau semacamnya di penghalau silau mobil anda. Cara terbaik kedua adalah dengan memakan apel. Apel merangsang pencernaan dan memberikan energi yang dilepaskan secara perlahan-lahan. Cara yang lebih efektif daripada meminum kopi yang efeknya hanya jangka pendek.Menurut Profesor Daniel Kripke Tidur adalah salah satu topik dalam ilmu pengetahuan terkaya masa kini: mengapa kita membutuhkannya, mengapa ini bisa sulit didapat, dan bagaimana hal itu mempengaruhi segala sesuatu dari kinerja atletik kita untuk pendapatan kita. Daniel Kripke, co-direktur riset di Scripps Clinic Sleep Center di La Jolla, California, telah tampak pada pertanyaan yang paling penting dari semua. Pada tahun 2002, ia membandingkan tingkat kematian di antara lebih dari 1 juta orang dewasa Amerika yang, sebagai bagian dari studi mengenai pencegahan kanker, melaporkan rata-rata jumlah tidur malam. Bagi banyak orang, dengan hasil yang mengejutkan, tapi mereka sudah sejak lama telah diperkuat oleh penelitian serupa di Eropa dan Asia Timur. Kripke menjelaskan.
T: Berapa banyak tidur yang ideal?
J: Penelitian menunjukkan bahwa orang yang tidur antara 6,5 jam dan 7,5 jam setiap malam,
sebagaimana mereka melaporkan, hidup paling lama. Dan orang-orang yang tidur 8 jam atau lebih, atau kurang dari 6,5 jam., mereka tidak hidup cukup lama. Ada sama banyak risiko yang terkait dengan tidur terlalu lama seperti dengan tidur terlalu pendek. Kejutan besar adalah bahwa tidur panjang tampaknya mulai 8 jam ke atas. Tidur 8,5 jam mungkin benar-benar menjadi sedikit lebih buruk daripada tidur 5 jam.Morbiditas [atau sakit] juga "berbentuk U" dalam arti bahwa keduanya sangat pendek tidur dan tidur yang sangat panjang terkait dengan banyak penyakit-dengan depresi, dengan obesitas-dan karena itu dengan penyakit jantung dan sebagainya. Tetapi [jumlah ideal tidur] untuk ukuran kesehatan yang berbeda tidak semua di tempat yang sama. Sebagian besar titik rendah pada 7 atau 8 jam tidur, tetapi ada beberapa di 6 jam tidur dan bahkan pada 9 jam tidur. Saya pikir diabetes adalah terendah di 7-jam tidur [misalnya]. Tetapi langkah-langkah ini tidak sejelas data kematian.
Saya pikir kita bisa berspekulasi [tentang mengapa orang-orang yang tidur 6,5-7,5 jam hidup lebih lama], tapi kita harus mengakui bahwa kita tidak benar-benar memahami alasan. Kita tidak benar-benar tahu belum apa yang menyebabkan dan apa yang berlaku. Jadi kita tidak tahu apakah tidur singkat dapat hidup lebih lama dengan memperpanjang tidur mereka, dan kita tidak tahu apakah tidur panjang dapat hidup lebih lama dengan menyetel alarm jam lebih awal. Kami berharap untuk mengatur tes dari pertanyaan-pertanyaan.Salah satu alasan mengapa saya ingin mempublikasikan fakta-fakta ini adalah bahwa saya kira kita bisa mencegah banyak insomnia dan tertekan hanya dengan memberitahu orang-orang yang tidur singkat adalah tidak apa-apa. Kita semua pernah mengatakan kamu harus tidur 8 jam., Tapi tidak pernah ada bukti. Masalah yang sangat umum kita lihat di tidur klinik adalah orang-orang yang menghabiskan waktu terlalu lama di tempat tidur. Mereka berpikir mereka harus tidur 8 atau 9 jam., Sehingga mereka menghabiskan [bahwa jumlah waktu] di tempat tidur, dengan akibat bahwa mereka telah sulit tidur dan banyak terbangun di malam hari. Anehnya, banyak masalah [insomnia] adalah berbaring di tempat tidur terjaga, khawatir tentang hal itu. Ada banyak studi di Amerika Serikat, Inggris Raya dan bagian lain Eropa yang menunjukkan bahwa sebuah pengobatan insomnia yang melibatkan turun dari tempat tidur ketika Anda tidak mengantuk dan membatasi waktu di tempat tidur Anda benar-benar membantu orang untuk tidur lebih banyak. Mereka dapat mengatasi ketakutan mereka dari tempat tidur. Mereka dapat mengatasi kecemasan, dan menjadi percaya diri bahwa ketika mereka pergi tidur, mereka akan tidur. Jadi menghabiskan lebih sedikit waktu di tempat tidur justru membuat tidur lebih baik. Ini sebenarnya yang lebih kuat dan efektif pengobatan jangka panjang untuk insomnia daripada obat tidur.
By: Rio Pranata S,Kep